Thursday, December 4, 2025

Setahun LDM

Siang berganti malam, malam berganti siang, eh tahu tahu sudah setahun aja LDM ini. Setahun ini rasanya nano nano banget, campur aduk jadi satu. . . 

Ada hari yang rasanya berat, lelah sekali. Tapi ada juga hari yang berjalan sangat lancar, menyenangkan. Rasa sepi cuma berasa dikit doang pas malam hari haha. Kalau siang sibuk dengan urusan anak anak dan diri sendiri. Sibuk kesana kemari antar jemput anak anak, nemenin main, nemenin belajar, ngurusin abcd. Tentu tidak lupa cerita ke Pak Suami. 

Meskipun kadang rasanya iri sama Pak Suami karena dia nggak repot mengurus anak anak, tapi saya yakin Pak Suami juga berat, merasa sepi sendiri di rantauan. Pasti kangen juga dengan kami yang ada di rumah. Tiap hari selalu bilang kangen huhu. Makanya Pak Suami sangat mengusahakan agar bisa selalu pulang, minimal sekali dalam satu bulan. 

LDM era ini mengajarkan saya untuk lebih sabar, lebih bijak, lebih mindfull, dan lebih saling menghargai. Meskipun kadang keceplosan juga buat marah marah haha. Terus berusaha banget untuk komunikasi lebih intens, saling ngabarin terus, saling doain terus, saling mengingatkan. 

LDM ini ternyata menumbuhkan sparkling-sparkling gitu ketika bertemu. Rasanya itu deg degan mau ketemu, happy banget, menunggu nunggu momen Pak Suami pulang. Sudah seperti perasaan anak remaja yang lagi jatuh cinta ihiy. 

Yang paling berat dari LDM adalah menanggung beban mental dan fisik ketika ada yang sakit di antara kami. Apalagi kalau saya yang sakit, khawatir banget nggak ada yang ngurus anak anak. Tapi saya juga tentu khawatir kalau Pak Suami sakit di rantauan, kasian aja kalau harus sakit sendirian nggak ada yang urus hiks. Anak anak juga nggak boleh sakitlah, karena lemes banget lihat anak sakit tu. Makanya doa yang selalu saya panjtakan adalah terutama agar Allah jaga, Allah berikan perlindungan, Allah berikan kesehatan lahir dan batin kepada kami.  

Yang saya yakini adalah bahwa kami sama sama berjuang untuk membangun keluarga, mengusahakan apapun yang kami bisa. Semoga Allah mudahkan. 

No comments:

Post a Comment