Wednesday, November 9, 2016

Kini, Kamulah Pahlawan Itu

199538_620
*sumber gambar: tempo.co

Sejak duduk di sekolah dasar kita sudah dikenalkan pada sederet nama-nama yang dinobatkan sebagai pahlawan bangsa. Mereka yang telah berjuang melawan penjajah, merebut kemerdekaan Indonesia. Hingga kini Indonesia bisa berdiri sendiri sebagai Bangsa yang utuh. Para pahlawan ini menyumbangkan segala yang mereka punya, segala yang ada pada diri mereka. Pikiran, harta benda, jiwa dan raga mereka. Semuanya tentu saja demi berdirinya Indonesia. Keberadaan merekalah yang selalu kita kenang setiap tanggal 10 November, seperti hari ini.


Sebenarnya apa arti pahlawan?

Kalau berdasarkan KBBI kata pahlawan berarti orang yang menonjol karena keberanian dan pengorbanannya dalam membela kebenaran, pejuang yang gagah berani. Di dalamnya mengandung keberanian, keperkasaan, kerelaan, pengorbanan, dan kekesatriaan. Luar biasa banget nggak sih makna kata pahlawan?

Berarti jelas cocok para pejuang tersebut diberi gelar pahlawan dan patut dikenang sampai kapanpun. Tanpa mereka mungkin Indonesia tidak akan pernah ada. Bahkan mungkin aku dan kamu juga tidak akan pernah ada.

Lalu, apakah yang disebut pahlawan adalah hanya orang-orang yang berjuang merebut kemerdekaan Indonesia?, Hanya orang-orang yang mengangkat senjata untuk mengusir penjajah?

Tentu saja tidak.

Hingga kini para pahlawan ada dimana-mana, ada di sekitar kita. Ada di kedalaman mata Ibu, ada di kekarnya lengan Bapak yang bekerja demi keluarganya, ada di pelukan hangat keluarga, ada di semangat belajar para pelajar, ada di bijaknya para pemimpin, ada di semangat bekerja yang dimiliki semua pekerja, ada di banyak tempat yang melahirkan orang-orang yang berani menyampaikan kebenaran, dan masih banyak lagi yang lainnya. Mereka adalah pahlawan bagi orang-orang mau melihat.

Namun jangan sampai lupa bahwa kita semua bisa menjadi pahlawan bagi siapapun, terlebih bagi diri sendiri. Selama kita berani, rela berkorban, mau berjuang demi sesuatu yang terbaik. Baik bagi diri sendiri, keluarga, masyarakat, nusa dan bangsa. Kini, kita menghadapi musuh yang lebih berat dari sekedar penjajah bersenjata. Maka perjuangan kita haruslah lebih besar dari para pahlawan terdahulu. Kini, kamulah pahlawan itu.

Selamat berjuang!

*sejenak heningkanlah cipta untuk mengenang para jasa pahlawan.

No comments:

Post a Comment