Friday, May 6, 2016

Perihal Memilih Sebuah Buku (Bagus?)

Banyak teman saya yang sering bertanya seperti ini:

Kasi rekomendasi buku bagus dong? atau Buku yang bagus menurut kamu apa?

Books
*sumber gambar: independent.co.uk

Pertanyaan itu sering disampaikan teman-teman saya ketika mereka mau membeli buku. Ini bagi teman-teman saya yang baru mau coba-coba baca buku atau hanya karena takut kecewa aja, merasa salah beli buku #padahal kan kecewa mah tergantung seberapa besar rasa #eh. Ada juga yang merasa zonk tiap kali beli buku, rasanya bukunya selalu jelek, nggak mengena di hati, jadi butuh referensi sebelum beli buku lagi.


Jadi begini teman-teman, saya beritahu sebuah rahasia kecil soal buku bagus. Bahwa, buku bagus itu sebenarnya hanya bergantung pada persepsi masing-masing orang. Buku bagus menurut satu orang belum tentu bagus menurut orang yang lain. Meskipun sekelas buku laris manis seperti Laskar Pelangi atau Harry Potter yang disukai jutaan orang di dunia, pasti ada yang tidak suka. Pasti ada yang menurut sebagian orang buku-buku tersebut biasa saja, tidak bagus menurut mereka. Jadi buku bagus bergantung pada penilaian masing-masing orang. Tapi sebisa mungkin saya akan memberikan masukan pada teman-teman yang sering bertanya seperti di atas. Kebanyakan sih dari sudut pandang saya dan apa yang saya tahu.

Daaaan kali ini saya ingin berbagi tentang hal-hal yang sering saya perhatikan ketika akan membeli sebuah buku.

  1. Lirik penulis favorit

Saya memiliki beberapa penulis favorit yang saya sukai karyanya dan saya tunggu-tunggu karya mereka selanjutnya. Kalau mereka mengeluarkan buku baru sebisa mungkin saya harus mendapatkannya. Jauh-jauh hari sudah ngumpulin uang buat beli bukunya. Jadi kalau mau beli buku tentu yang utama adalah beli buku penulis favorit, kalau bisa ngoleksi semua karya mereka. Kalau karya penulis favorit ada yang baru maka bisa dipastikan saya akan meluangkan waktu untuk ke toko buku nyari buku mereka.

  1. Genre yang lagi pengen dibaca

Nggak hanya penulis favorit, saya juga punya genre favorit salah satunya romance dan sastra. Saya suka kisah-kisah romantis *pantesan baperan* *ealah*, dan buku-buku puisi. Maka setiap ke toko buku saya akan melihat genre-genre ini terlebih dahulu. Setiap orang pasti punya genre favorit masing-masing. Jadi kamu bisa mulai dari genre favorit kamu kalau mau beli buku.

  1. Gara-gara review orang lain

Peratiin review orang juga nggak ada salahnya kok, saya juga sering. Kalau mau tahu review buku-buku kamu bisa baca review teman-teman Blogger Buku Indonesia deh. Mereka para penggila buku yang mau berbagi sedikit rasa yang mereka dapatkan setelah membaca sebuah buku, contohnya bisa liat di blog buku saya juga *sekalian promo*. Bisa jadi referensi kamu kalau bingung mau beli buku apa. Kamu juga bisa liat review dan rating banyak buku melalui goodreads.com *tapi harus punya akun* *kalau nggak punya ya bikin*.

  1. Karya penulis terkenal

Kadang saya juga penasaran sama buku-buku yang dihasilkan oleh para penulis terkenal. Pengen tahu seperti apa sih tulisan mereka. Apa yang bikin karya mereka terkenal. Jadi nyobain deh baca buku mereka. Apalgi kalau yang sudah punya label bestseller, atau menang award apa gitu, biasanya layak untuk dicoba.

  1. Baca sinopsis

Bisa dibilang kalau toko buku adalah salah satu tempat favorit saya. Kalau ada waktu luang saya biasa menyempatkan diri main ke toko buku. Meskipun cuma sekedar buat liat-liat doang *hanya tinggal niat, pulangnya tetap aja bawa buku baru* *sigh*. Kalau cuma sekedar main ke toko buku dan tiba-tiba pengen beli buku yaa paling saya baca sinopsisnya dulu. Itu lho ringkasan isi buku yang ada di belakang buku. Disebut ringkasan sih nggak juga, yaa pokoknya sedikit *sedikiiit banget* clue tentang isi buku deh.

  1. Cover yang menggoda

Hal terakhir yang saya perhatikan kalau mau beli buku adalah cover buku. Ini kalau benar-benar lagi blank mau beli buku apa. Tinggal main ke toko buku terus peratiin covernya. Saya pernah beberapa kali membeli sebuah buku hanya karena covernya yang saya sukai. Urusan isinya memuaskan atau tidak soal belakang.

Nah begitulah, beberapa hal yang sering jadi acuan saya dalam memilih atau membeli sebuah buku. Kali aja kalian mau memperhatikan hal yang sama sebelum beli buku. Ini kebanyakan berlaku untuk buku fiksi, kalau buku nonfiksi yaa tergantung dari kebutuhan masing-masing orang ya.

Kalau kata Cecelia Ahern dalam The Book of Tomorrow sih “Most people go in bookshops and have no idea what they want to buy. Somehow, the books sit there, almost magically willing people to pick them up. The right person for the right book. It's as though they already know whose life they need to be a part of, how they can make a difference, how they can teach a lesson, put a smile on a face at just the right time...”. Intinya setiap buku terkadang secara ajaib memilih pembacanya sendiri, kamu bisa berjodoh dengan sebuah buku dan bisa sangat menyukai isinya. Karena setiap buku mempunyai setiap ceritanya sendiri yang bisa “gue banget” buat dirimu.

Well, selamat menemukan buku bagusmu sendiri.

2 comments:

  1. Kalau ditanya kepada saya kriteria buku yang bagus pasti sulit menjawabnya. Karena buku bagus menurut saya kriteria nya berbeda-beda. Yang pasti saya tidak memperhatikan penulisnya. Saya hanya memperhatikan isinya Apakah menarik dan enak dibaca :)

    ReplyDelete
  2. berarti memang setiap orang punya cara pandang masing-masing ya pada sebuah buku bun... :)

    ReplyDelete